Senin, 16 November 2015

The Gifted, sebuah drama


The Gifted 
17 September 2014,Rabu.19.30 WIB

Meilinda
Perkiraan Durasi: 75 menit tanpa jeda

Pengisi Acara:
Band:Sonax Sapora
Paul Kecil: Winston (anak Bu Christine W)
PaulRemaja: Gersom
Paulus Nugraha
Guru Piano 1: Christine Wonosaputro
Guru Piano 2: Setiawati
Guru Piano 3: Ratna Setiawardani Alifen
Guru Piano 4: Samuel Hartono
Voice Over Tokoh Ibu: Bu Ima
Tim Video
PSU Anak Pegawai Petra
PSU – Alumni UK Petra
PSU UK Petra
Daftar Acara:
1.       Doa
2.       Kata Sambutan Rektor
3.       Konser Syukur “The Gifted”
Pembuka:
Fade in
Instrumen Lagu di Doa Ibuku
Di layar muncul tulisan 1:
Karena Dia,
Karenanya,
karena mereka.
Aku ada.

BABAK 1: SEPERTI BINTANG KECIL DI LANGIT KU MAU BERSINAR UNTUKNYA
Voice Over tokoh Ibu:
Peng, Peng Peng! Ayo, les piano!
Piano di satu titik panggung. Paul kecil berjalan melintasi panggung bisa dari depan bisa dari samping.
Paul:
Paul Kecil memainkan melodi
1
Guru (perempuan):
Salah,ulangi
Paul:
11
Guru 1:
Salah, ulangi, ayo ulangi lagi
Paul K:
1111 2222 3333
Guru 1:
Ulangi lagi, masih salah.
Paul berhenti.
Guru 1:
Lho kenapa kok berhenti, ayo, ulangi lagi
Paul:
1111 2222 3333 4444
1111 2222 3333 4444 5555
Guru 1:
Ulang
Paul:
1111 2222 3333 4444 5555 4444 3333 2222 1
(Guru berganti). Paul terus main notasi diatas 1 set. Lalu berhenti.
Guru 2:
Jarinya keliru. Ulangi. Satu satu.
Paul:
1111 2222 3333 4444 5555 4444 3333 2222 1
Guru2:
Bagus. Ayo coba main lagu ini
Paul:
Main Twinkle Twinkle
Ketika di tengah lagu, guru berganti, Paul berhenti, menoleh pada gurunya.
Guru 3:
Ndak bisa ini, salah semua jarinya, harus ulang semua ya, jarinya salah semua. Ulang dari oveningen
Paul:
11
Guru 3:
Begini kok kamu ngaku sudah lama belajar piano. Ayo ulang lagi! Oveningen!
Paul:
11
Guru 3:
Jarimu itu keliru. Jarinya harus diangkat, yang lain jangan ikut turun. Gitu lho.
Paul:
11
Guru 3:
Aduh, Peng! Kamu ini kok ngga bisa- bisa gimana sih. (guru minggir mangkel)
Paul:
(terdiam, melongo, menarik nafas, duduk lebih tegak,
1111, 2222, (dalam permainan ini , Guru mendekat, lebih memperhatikan tidak jadi jengkel)
 3333 4444 5555 4444 3333 2222 1
Guru berganti -  Lalu disambung
Layar menunjukan foto- foto Pak Paul usia anak- anak.
Guru4:
Main lagu ya, ayo coba lagu Jesus Loves Me
Paul Kecil:
Main Jesus Loves Me
Guru 4:
Ditengah permainan, stop dulu. Kalau nada D, pakai jari apa?
Paul Kecil:
Menunjukan jari telunjuknya, melihat ke guru lalu melihat ke penonton sambil cengengesan.
Ok... ok.. ok...
Guru 4:
Ya udah, ayo mainkan yang betul. Ingat jarinya ya.
Paul kecil:
Duduklebihtegak, bersiap, memainkanpembuka “Jesus Loves Me” perlahan, lalu Paul Remajamasukpanggung, menduetkan “Jesus Loves Me” perlahan, Paul kecilkeluardaripanggung. Paul remajamemainkanlagutersebutdenganlebihmantapdanlincah.Saatsemuainiterjadi, PS Anak- Anakmasukkepanggungdariarahpenonton.
Paduan Suara Anak- Anak:
Menyanyikan Jesus Loves Me
Seusailaguanak- anakkearahpenontonmembagikanbungkusanpermen yang adatulisannya
“Jesus loves me and you”
(Catatan: tergantungjumlahanak, masing- masingmembawa 4 bungkus. Padasaatiniterjadiinstrumentetapmengiringi)
Layar menunjukan foto – foto jaman Pak Paul usia remaja. Kalau bisa ada lirik lagu the Beatles yang sesuai dengan kehidupan Pak Paul disisipkan dalam tayangan video. Video 1: siapa yang telah berjasa bagi Pak Paul pada saat anak- anak? Mengapa demikian? Apa yang paling diingat dari orang tersebut?

Black out.

BABAK 2 : BELAJAR MENGIKUTI KEHENDAKNYA
Paul Remaja memainkan piano
Night Club style
Paduan Suara UK Petra
Lagu tahun 70s Grease Medley (Grease, Hopelessly Devoted to You, You are One that I want)
Layar masa mudadankuliah di UKP
Black Out

BABAK 3 PERJUANGAN IMAN
Setting: Api Unggun, pergi keluar kota, nyantai.
Paul Remaja (dari Alumnus UKP) mengiringi - PSU Alumni UK PETRA menyanyikan
“ Tuhan Yesus Setia”
Alumni 1:
Kenapa sih kamu suka lagu ini, Paul?
Paul pemuda:
Soalnya lagu ini mengajarkan padaku bahwa dalam segala kondisi Tuhan itu menyertai, mau susah, mau bahagia, Dia menyertai. Dia Setia. Makanya aku belajar untuk setia juga mengikuti kehedakNya.
 Alumnus 2:
Maksudmu Paul?
Paul Pemuda:
Tuhan itu tahu kebutuhanku, ku mau sekolah, lalu ada kesempatan. Kalau Dia tidak setia padaku, tidak mungkin Tuhan memberikan perhatian dengan memberi kesempatan ini. Dan karena beasiswa ini, UKP mengikat aku menjadi dosen dan memantapkan pilihanku sebagai pendidik.  
Video 2 ada instrumen pembuka
Bagaimana Pak Paul tahu kalau Tuhan mau Pak Paul melayani di dunia pendidikan?
Apa hal yang membuat Pak Paul yakin bahwa mengajar adalah panggilan hidupya?
Siapa yang berjasa dalam menolong Pak Paul memahami panggilan hidup selain dari pada Tuhan?
Layarmenunjukanfoto – fotokuliah di AIT, Thailand.
perlahan layar video menampilkan foto- foto Bu Lisa dan Pak Paul di saat belum menikah.
Video: Siapakah yang diutus Tuhan untuk melengkapi Pak Paul dalam panggilan Bapak di dunia ini? Bagaimana peran serta beliau dalam mendewasakan dan melengkapi Pak Paul? Apa yang ingin diungkapkan oleh Pak Paul pada beliau saat ini?
PSU Alumni UK PETRA menyanyikan:
 “Wherever He Leads I’ll go”
Paduan Suara Alumni keluar dari panggung.
Video 3:Layarmenunjukanpertanyaan: DalammengikutipimpinanTuhan, adakah masa- masa sukardimanakehendakdiriberbenturandengankehendakTuhan?
jawaban Pak Paul (sharing tentangpergumulankuliah di Amerika)
Band Mahasiswa Teknik Sipil masuk ke panggung saat video diputar
(Catatan: Jawaban yang didapatdaringobroldengan Pak Paul: Pendeta di Amerika main organ di gereja. Seorang ibu main organ dan doa tuhan kasih ganti. Lalu pak Paul datang bisa main organ. Sore bu Lisa kuliah. Mirna muntah di karpet diangkat masuk ke bak, muntah koin. Pendeta cerita bahwa waktu itu dia nyanyi, tanpa musik, lalu Pak Paul diam diam mengiringi ternyata pak pendeta merasa enak suaranya, ternyata diringi oleh Pak Paul.)
Soloist dengandiiringiBand Teknik Sipil memulaimenyanyikanlagu:
“When A Man Loves A Woman”
Black Out
BABAK 4:DALAMNYA ADA PELAYANAN DALAMNYA ADA PENGABDIAN
Di layar muncul tulisan:
Menapak titian karir
Menapaki rangkaian kepercayaan
Satu demi satu datang
Satu demi satu mendewasakan
Satu demi satu meyakinkan
Inilah yang dapat kuperbuat
Kupersembahkan
BagiNya.
Pertanyaan: Kenapa One Step Ahead?
Video 4 Pak Paul meceritakan visi Pak Paul tentang ini 
PSU UK PETRA mengunakan iringan Orkestra minus one: Hymne Petra
(Layar menunjukan foto- foto Pak Paul di UK Petra)
Black out
BABAK 5KU MAKIN BERSYUKUR
Video 5: Dari kami untuk Bapak.......
Video perwakilan mahasiswa, karyawan dan rekan dosen: Siapa Pak Paul bagi anda?
( Bu Lilik SasTiong, Bu Ima tolong carikan anak anak dari kelas yang diajar Pak Paul, Pak Leman, Pak Budi Setiono, Bu Ratna)
Pak Pauldan Paul kecil:
sudah siap di atas panggung, di balik grand piano.Satu piano berdua
Mulaimemainkan:
111 222 333 444 (Paul kecil biasa, Paul dewasa mendampingi oveningen jazzy, anak kecil hilang, Pak Paul main jazz bersama Sonax Sapora)
SonaxSapora + Tadeus:
(jazz Whitney Houston version)“Jesus Loves Me this I know”
Lagu Hymne ucapan syukur
How Great is Our God
InstrumenlaguHow Great Thou Art
Pak Paul memberikan sambutan pendek dengan gaya David Foster
Pak Paul memanggil Pak Rektor
Bertukar sovenir. Pemberian kenang- kenangan oleh Rektor, Fakultas, Jurusan
Tanpa announcement. Mengalir saja.
Layar mengucapkan terima kasih kepada Pak Paul.....Sonax Sapora mengiringi instrumen. PenyanyiSonax menyanyikan How Great Thou Art dan mengajak penonton
How Great Thou Art
Konfeti, Layar: Terima kasih, Pak Paul.
Buket Bunga oleh perwakilan paduan suara anak, mahasiswa dan perwakilan dosen.
Fade Out...


M.2014


Tidak ada komentar:

Posting Komentar